GOSULUT.ID – Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DKP) Kota Gorontalo bersama Bank Indonesia (BI) Perwakilan Gorontalo akan menyelenggarakan acara bedah buku sejarah kebudayaan Gorontalo.
Acara yang akan diselenggarakan pada tanggal 17 Mei 2024 di Banthayo Lo Yiladia (BLY) atau rumah jabatan Wali Kota Gorontalo bakal mengangkat tema ‘Dampak Globalisasi Terhadap Kebudayaan Gorontalo’.
Kepala DKP Kota Gorontalo, Siti Dahlia Syarif menyampaikan, penyelenggaraan acara tersebut dalam rangka memperingati Hari Perpustakaan Nasional.
“Tadi pihak kami sempat sounding dengan pihak BI terkait kerja sama pelaksanaan acara bedah buku tentang Sejarah Kebudayaan Gorontalo yang dilaksanakan dalam rangka memperingati hari perpustakaan nasional,” ujar Siti Dahlia.
Ia pun membeberkan, salah satu tujuan diselenggarakannya bedah buku yakni untuk mendalami sejarah dan kebudayaan masyarakat Gorontalo.
“Sebab sejarah dan kebudayaan kita sebagai masyarakat Gorontalo harus dilestarikan sampai ke anak dan cucu kita,” bebernya.
Lebih lanjut, Kepala DKP Kota Gorontalo itu menambahkan, bahwa acara bedah buku sejarah masih dalam bentuk rencana yang dituangkan ke proposal dan telah diserahkan ke BI Gorontalo.
“Kami juga masih akan menyesuaikan waktu pimpinan, baik itu dari Pemerintah Kota Gorontalo maupun pimpinan BI Gorontalo. Jika nantinya tidak memungkinkan, kegiatannya akan diganti dengan galeri UMKM,” tambah Siti. (Aldy/Gosulut)
