Scroll ke bawah untuk membaca
Legislatif

Harus Diseriusi Pemprov, Komisi IV: Penutur Bahasa Gorontalo Mulai Berkurang

249
×

Harus Diseriusi Pemprov, Komisi IV: Penutur Bahasa Gorontalo Mulai Berkurang

Sebarkan artikel ini

GOSULUT.ID – Lambat laun keberadaan bahasa Gorontalo mulai terancam. Pasalnya menurut Kantor Bahasa, penggunaannya mulai berkurang hanya dikalangan orang-orang dewasa utamanya orang tua.

“Menurut penelitian dari teman-teman kantor bahasa ini sudah sangat mengkhawatirkan karena penuturnya sudah berkurang lebih banyak dan gunakan orang usia tertentu saja, anak muda sudah mulai meninggalkan bahasa, nah ini harus diseriusi oleh pemerintah propinsi Gorontalo ,” ujar Sekretaris Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo, Ghalib Lahidjun disela-sela kunjungan ke Kantor Bahasa, Jumat (16/05/2025).

Scroll untuk lanjut membaca
Advertisement

Aleg Golkar ini melanjutkan, selain hal tersebut agenda lain yang dibahas adalah pengembangan komunitas literasi, penyusunan buku cerita anak dalam bahasa Gorontalo dan bahasa Indonesia.

Bagi Ghalib, agenda-agenda yang menjadi konsen saat ini oleh kantor bahasa seharusnya menjadi tanggung jawab besar bagi pemprov Gorontalo.

“Makanya kita sudah diskusi, kita akan mendorong satu rekomendasi berkaitan dengan hal strategis tadi kepada gubernur,” imbuhnya.

Menurutnya, setidaknya ada regulasi yang perlu didorong seperti Peraturan Gubernur (Pergub) atau Perda yang isinya berupa ketentuan berupa meluangkan satu waktu bagi ASN dan sekolah untuk berbahasa daerah.

“Hal ini dalam rangka menumbuhkan kembali budaya tutur dalam bahasa daerah seperti Gorontalo, Suwawa atau Atinggola,” tandas Ghalib.

Share :  
error: Content is protected !!