GOSULUT.ID – Bupati Kabupaten Gorontalo, Sofyan Puhi memimpin Apel KORPRI bulan April di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Gorontalo, bertempat di Halaman Rudis Bupati, Kamis (17/04/2025).
Dalam arahannya, Bupati Sofyan menyampaikan apel tersebut bukan hanya sebagai bentuk penghormatan terhadap KORPRI, tetapi juga sebagai momentum evaluasi, motivasi, dan koordinasi dalam rangka meningkatkan kinerja kita bersama demi kemajuan Kabupaten Gorontalo.
Ia pun menyampaikan rasa syukur dan kebanggaan yang mendalam atas pencapaian bersama. Dimana Pemerintah Kabupaten Gorontalo telah mendapatkan nilai indeks profesionalisme ASN dengan peringkat pertama di BKN Regional Manado.
“Prestasi ini tentu menjadi bukti kerja keras dan dedikasi seluruh ASN di Kabupaten Gorontalo. namun, saya ingin mengingatkan bahwa kategori yang kita peroleh masih berada pada tingkat sedang. Oleh karena itu, kedepan kita semua harus berupaya untuk meningkatkan profesionalisme ASN di daerah kita,” ujar Sofyan Puhi.
Untuk itu, orang nomor satu di Kabupaten Gorontalo tersebut meminta kepada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) agar terus mengambil peran aktif dalam upaya-upaya peningkatan profesionalisme ASN.
Menurutnya, salah satu langkah strategis yang harus dilakukan adalah memastikan setiap ASN mendapatkan haknya untuk peningkatan kapasitas, yaitu melalui pelatihan-pelatihan, dan diklat.
“Target yang harus kita capai adalah setiap ASN memiliki akses terhadap minimal 20 jam pelatihan dalam satu tahun. Dengan demikian, kompetensi dan kapasitas ASN akan terus berkembang, sehingga mampu menjawab tantangan pekerjaan yang semakin kompleks,” imbuhnya.
Selain itu, dia juga mengarahkan BKPSDM untuk mendorong setiap ASN memanfaatkan media daring sebagai sarana peningkatan kapasitas.
“Saat ini, banyak peluang pelatihan yang disediakan oleh berbagai lembaga, seperti pusbindiklatren, kementerian komunikasi dan digital, kemendagri, kemenkeu, dan lainnya. ASN harus lebih proaktif mengikuti pelatihan-pelatihan ini dan tidak hanya mengandalkan pelatihan yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah,” tutup Bupati Kabupaten Gorontalo tersebut. (Adv)
