GOSULUT.ID – Sidang Paripurna DPRD Provinsi Gorontalo rangka penyampaian Pertanggungjawaban Gubernur (LKPJ) Tahun 2022, dimanfaatkan oleh Salah satu Anggota DPRD Provinsi Gorontalo Yuriko Kamaru menyuarakan keluhan ASN yang sudah dua bulan belum menerima Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP), Senin (06/03/2023).
“Ada sekitar 5223 atau 5242 ASN di lingkungan pemerintah Provinsi Gorontalo yang sudah dua bulan belum menerima TPP, hal ini yang mereka sampaikan dan keluhkan ke saya,” ujarnya kepada awak media ini.
Legislator asal Partai NasDem ini merasa kasihan dengan ASN yang sebagian besar sudah berumah tangga sehingga harus memikirkan keberlangsungan ekonomi keluarga.
“Jika saya hitung jumlah ASN tadi ditambah keluarga istri dan anak jadi ada sekitar 14 ribuan, kasihan mereka ini,” imbuhnya.
Ia meminta Pemerintah Provinsi Gorontalo dalam hal ini penjabat gubenur secepatnya memikirkan kondisi tersebut agar TPP yang diharapkan para ASN bisa cair.
“Ini harus dipikirkan oleh pemerintah selaku pengambil kebijakan tertinggi untuk segera mencarikan solusi yang terbaik kepada ASN,” kata Yuriko.
Kata dia kembali, bila dibandingkan tahun-tahun sebelumnya pencairan TPP tidak pernah terlambat sebagaimana tahun ini.
“Apalagi ini sudah masuk bulan ketiga atau Maret, sebelumnya tidak ada hal seperti ini nanti tahun 2023 ini, apa yang menjadi kendala. ASN adalah masyarakat yang profesi mereka sebagai kepamongan atau pelayan masyarakat, nah bagaimana mereka melayani sementara belum ada kejelasan TPP,” cecarnya.
Share :
