GOSULUT.ID – Keterlibatan media begitu penting dalam suksesnya penyelenggaraan pelaksanaan pemilu di tahun 2024, baik pemilu legislatif, pilpres, dan pemilukada. Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DCT) baru saja diumumkan dan mulai tanggal 28 November tahapan kampanye mulai dilaksanakan.
Komisi 1 DPRD Provinsi Gorontalo merasa keberadaan media tidak saja penting dalam mensosialisasikan tahapan-tahapan pemilu yang sementara berjalan namun juga bagi para calon legislatif dan partai politik peserta pemilu
“Olehnya kami ingin memastikan independensi media dalam menyambut hajatan lima tahunan ini. Apakah mereka sudah mengetahui apa-apa yang menjadi larangan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujar Ketua Komisi 1, AW Thalib, Jumat (11/11/2023).
Misalnya bagi Lembaga Penyiaran Publik (LPP) baik swasta maupun pemerintah, Politisi PPP ini mengatakan, konten-konten pemilu sangat diperlukan sebagai pendidikan dan pengetahuan bagi masyarakat
“Maksud saya, bukan untuk politik praktis, tapi untuk meningkatkan wawasan kebangsaan warga dan mencegah polarisasi juga black campaign yang justru menciptakan situasi tidak kondusif,” sambungnya.
Ia menegaskan, DPRD ingin pesta demokrasi ini berjalan damai dan berkualitas dari sisi inilah peran media sangat menentukan untuk bisa berinteraksinya masyarakat.
“Meski begitu, media juga tidak dilarang untuk menerima iklan-iklan dari partai politik maupun perseorangan tetapk tetap mengacu pada ketentuan dan peraturan yang berlaku,” pintanya.
AW Thalib juga menyampaikan bahwa Komisi 1 akan meminta kepada KPID untuk melakukan koordinasi terkait hal apa saja yang tidak boleh dilakukan oleh LPP.
“Agar jangan sampai mereka mendapat sangsi padahal belum diketahui apa yang menjadi larangan,” tandasnya.