Scroll ke bawah untuk membaca
Example floating
Example floating
Post ADS
Provinsi Gorontalo

Masyarakat Gorontalo Antusias Kunjungi Pameran Museum Bank Indonesia di Galeri UMKM

171
×

Masyarakat Gorontalo Antusias Kunjungi Pameran Museum Bank Indonesia di Galeri UMKM

Sebarkan artikel ini
Post ADS

GOSULUT.ID – Pameran yang digelar Museum Bank Indonesia di Galeri UMKM dari tanggal 1 hingga 3 Juli 2024, mengundang antusias dan respon luar biasa dari masyarakat di Provinsi Gorontalo.

Para pengunjung yang mendatangi eks Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) berasal dari berbagai kalangan, mulai dari masyarakat umum, pelajar, mahasiswa, ASN, dan sebagainya. Sampai dengan hari terakhir penyelenggaraan pameran jumlah pengunjung mencapai 1000an lebih.

Scroll untuk lanjut membaca
Advertisement

“Sampai dengan hari ini ada totalnya ada 1030 pengunjing, mungkin akan terus bertambah sampai dengan selesai acara ini,” Ujar Kepala Unit Manajemen Intern, KPwBI Gorontalo, Wahmi Anestianto, Rabu (03/07/2024).

Menurutnya, jumlah pengunjung yang diluar dugaan ini menjadi salah satu tolak ukur bahwa kegiatan tersebut bukan hanya sekdar memberikan informasi.

“Tapi juga menunjukkan animo yang tinggi dari warga masyarakat terhadap Bank Indonesia sebagai Bank Sentral,” Imbuhnya.

Hal senada juga diungkapkan Arum Bunga Difitri selaku Analis/Asisten Manajer di Divisi Pengelolaan Museum Bank Indonesia bahwa pameran itu untuk pertama kalinya digelar.

“Karena untuk pertama kalinya sehingga publik gorontalo sangat antusias karena informasi yang kami berikan seputar sejarah Bank Sentral bahkan sejarah rupiah yang mungkin banyak orang tidak tahu dari masa ke masa dan itulah yang coba ko sosialisasikan, edukasi guna membangun literasi masyarakat khususnya di gorontalo,” Ungkapnya.

Ia melanjutkan, koleksi yang dipamerkan kali ini terdiri dari 35 koleksi numismatik yang dimiliki oleh Museum Bank Indonesia yang terdiri dari koleksi uang dari masa pemerintahan Hindia-Belanda, 1 uang seri Dai Nippon Teikoku Seihu, kemudian 2 uang seri Soekarno pencetakan uang oleh Bank Indonesia, dan replika emas sebagai cadangan devisa.

“Selain itu kita juga membawa berbagai multimedia interaktif, replika emas batangan intraktif. Kami juga membawa beberapa game untuk mengemas konsep edukasi yang fun seperti puzzle rupiah, kemudian juga ada matching money dan juga ada beberapa permainan lainnya, ” Tandasnya.

Share :