GOSULUT.ID – Ternyata Pilkada Kabupaten Gorontalo (Kabgor) 2024 masih ada juga pasangan calon yang belum move on dengan kekalahannya. Maka terjadi langkah langkah politik pecah belah terus dilakukan, membuat Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi dan Wabup Kabgor Tonny S. Junus mulai memainkan langkah catur politiknya guna menghalangi badai gurun pasir tersebut.
Terlihat kedua pasangan ini secara perlahan dan tidak menyakitkan, namun membuka ruang bagi para ASN untuk menyatu membangun daerah. Bahkan Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi melalui BKPSDM membuka kembali seleksi Sekertaris Daerah (Sekda) tanpa harus membatalkan seleksi yang pertama dilakukan, tapi membuka lagi pendaftaran bagi berminat. Agar Bupati Gorontalo bisa memilih dan memilah siapa yang layak menjadi Panglima ASN Kabgor, apalagi daerah ini lagi sakit terkait sistem pengelolaan keuangan daerah yang kurang baik & persoalan moral.
Maka kehadiran Sekda Kabgor yang baru akan menjadi penentu dalam sukses tidaknya harapan rakyat dalam menuju perbaikan untuk kepentingan lebih besar dalam mewujudkan 12 program ST12 seperti disampaikan dalam pertarungan Pilkada 2024.
Bupati Gorontalo, Sopyan Puhi yang dikenal sangat peduli dengan kepentingan daerahnya dibandingkan kepentingan kelompoknya. Terlihat pada kunjungan Sofyan Puhi pada sahabatnya yang sedang sakit, Elnino Mohi pada bulan suci ramadhan di rumah pribadinya Anggota DPR RI Gerindra tersebut yang ada di Tapa, Kabupaten Bone Bolango. Dan secara kebetulan pada malam itu bertemu Roni Sampir. Dan kabar tersebut menggema dikalangan politik dengan berbagai asumsi.
Namun, jika melihat gambar pertemuan yang beredar itu. Berbagai pendapat muncul, kalau dilihat keduanya belum bisa melupakan pertarungan yang memperebutkan orang nomor satu Kabgor yang begitu keras dan menyakitkan. Tapi matangnya SP dalam politik yang ditunjang oleh kecerdasan emosional, dan selalu senyum dalam situasi apapun membuat dirinya santai aja dalam memainkan langkah catur politiknya guna menghadapi para lawannya dalam situasi apapun.
Apalagi beban berat Bupati Gorontalo dan Wabup Kabgor yang menjadi tumpuan rakyat untuk melakukan sebuah perubahan, terutama yang menjadi sumber utama daerah ini dililit hutang akibat sistem pengelolaan keuangan daerah yang kurang baik, dan persoalan moral melanda para oknum pejabat.
Belum lagi insiden sangat kurang terpuji terjadi dalam kunjungan Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi, adanya Insiden tak terduga terjadi saat kunjungan Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi dalam menutup acara semarak Ramadhan yang digelar di kantor camat Tolangohula, di Desa Suka Makmur di Kecamatan Tolangohula, Jumat 28/3/2025.
Lebih parah lagi kegiatan tersebut, menjadi salah satu sponsornya, para pemilik cafe yang beroperasi bebas dibulan suci ramadhan. Pertanyaan berbagai pihak, apakah semua yang terjadi semua ini tanpa sengaja atau merupakan bagian dari sebuah permainan untuk saling menjebak. Semua terpulang pada penafsiran kita semua.
Semoga kedepan Bupati dan Wabup Kabgor untuk tetap konsisten dalam perjuangannya untuk memperbaiki daerahnya lebih baik dari hari ini. Jangan tebang pilih hanya untuk kepentingan sesaat. Rakyat saat ini menanti janji politik.