GOSULUT.ID – Warga di Kelurahan Molosipat W, Kecamatan Kota Barat yang hadir pada reses Meyke Camaru, merasa beruntung karena keluhan sejumlah saluran yang tersumbat di wilayah itu telah teralokasi pada anggaran APBD Provinsi Gorontalo dan saat ini tinggal menunggu dimulainya pengerjaan.
Memang aspirasi ini telah diterima oleh Anggota DPRD Provinsi Gorontalo itu saat reses akhir tahun lalu di wilayah itu dan oleh Srikandi dari Partai Golkar itu telah memperjuangkan lewat badan anggaran hingga berhasil diwujudkan.
“Alhamdulillah, alokasi anggaran untuk itu telah tersedia tinggal kita berikan waktu lagi kepada Dinas PUPR untuk melakukan monitoring karena ada beberapa areal lokasi saluran yang telah tertutupi,” ujarnya, Selasa (30/01/2024).
Namun begitu tindak lanjut ini masih terhambat oleh komplain warga pemilih lahan yang dilewati saluran itu, bagi meyke kendala tersebut akan ditempuh dengan melakukan komunikasi karena demi kepentingan umum.
“Saya optimis dan kita akan coba dengan satu pendekatan secara individual agar dapat terjalin hubungan yang lebih komunikatif lagi sebab tentunya berdampak kepada masyarakat umum jika tidak dituntaskan pekerjaan saluran ini,” jelas meyke.
Keberuntungan lain yang dibawa oleh anggota Komisi 1 itu yakni program Usaha Ekonomi Produktif (UEP) berupa bantuan modal usaha berbentuk uang tunai sebesar Rp 2,5 juta, sejumlah warga yang hadir dan memiliki DTKS langsung dimasukkan sebagai calon penerima.
“Langsung kita respon ketika memenuhi persyaratan dan memiliki usaha produktif olehnya saya sendiri alokasikan dalam anggaran sebelumnya bagi penerima UEP. Insyaallah tinggal ditindaklanjuti dan mereka tinggal menerimanya,” tandas Meyke.