GOSULUT.ID – Langkah Tonny Uloli (TU) maju ke Pemilihan Gubenur tidak main-main, setelah menerima surat perintah dari DPP Golkar yang ditandatangani Ketua Umum Airlangga Hartarto dan menyampaikannya ke Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Gorontalo, Rusli Habibie (RH) secara langsung pada Sabtu (13/01), salah satu tindak lanjut dari pertemuan itu, dirinya akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat di Provinsi Gorontalo.
TU terus bergerak dengan melakukan kunjungan ke Provinsi Gorontalo bersama isteri yang bertepatan menghadiri undangan pelantikan sang adik, Merlan Uloli sebagai Bupati definitif Kabupaten Bone Bolango.
TU yang juga Ketua Umum ASPPERDA (Asosiasi Pengusaha Pertambangan Daerah) usai melakukan olahraga pagi, langsung bergegas mendatangi salah satu pasar harian yang ada di kota Gorontalo, yakni Pasar Senin di Kelurahan Moodu, Kecamatan Kota Timur, Senin (15/01/2024).
Aktifitas pasar tradisional sontak terkejut dengan orang yang tidak asing dimata mereka, ya TU selama 1 tahun 9 bulan pernah menjabat sebagai Wakil Gubenur Gorontalo, sehingga masyarakat yang melakukan aktifitas didalamnya begitu kenal dengan sosok yang dikenal ramah dengan siapa saja itu.
TU mengatakan, kedatangan ke pasar tersebut untuk melihat dari dekat aktifitas ekonomi yang ada didalamnya karena saat dirinya diberi mandat sebagai wakil kepala daerah, pasar tersebut pernah beberapa kali dikunjunginya.
“Alhamdulillah hari saya bisa datang kembali ke pasar ini dan bisa menyapa masyarakat dan para pedagang,” ujarnya.
Lanjut dia, setelah menghadiri pelantikan Merlan Uloli sebagaimana disampaikan sebelumnya, dirinya akan kembali melaksanakan pertemuan dengan RH.
“Insyaallah rencananya pada hari kamis ini, kita akan bertemu lagi, selain terkait Pilgub, juga terkait kepentingan pileg kali ini,” imbuhnya.
Tonny menegaskan, tekadnya maju pada Pilgub semata-mata karena berangkat dari hati yang tulus untuk mengabdikan dirinya kepada tanah leluhur.
“Niat saya tulus dan juga sebagai ibadah, komitmen saya ingin membangun Bumi Serambi Medinah agar tidak ketinggalan seperti daerah tetangga, jangankan dulu dengan Makasar, setidaknya kita harus bisa melewati Sulawesi Utara dan Sulawesi tengah, caranya bagaimana kita bisa mengangkat Gorontalo keluar dari lima provinsi termiskin di Indonesia,” pungkasnya.
