GOSULUT.ID – Jika melihat antusias rakyat pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Gorontalo, terlihat hanya didominasi oleh dua pasangan calon (Paslon) yakni Gusnar Ismail – Idah Syahidah (GAS) dan Nelson Pomalingo – Kris Wartabone (NKRIS).
Menurut Mansir Mudeng salah satu tim pemenangan NKRIS, terlihat kekuatan Pilgub Gorontalo ini ada di dua figur yang sangat dikenal oleh rakyat.
“Nelson Pomalingo, Bupati Gorontalo dua periode dan pasangannya Mantan Anggota DPRD Kabupaten Gorontalo (Kabgor) – DPRD Provinsi Gorontalo beberapa periode. Serta Gusnar Ismail Mantan Wagub dan Gubernur Gorontalo saat Fadel Muhammad menjadi Menteri Kelautan RI, begitu pula Idah Syahidah mantan anggota DPR RI dan Ketua Tim Penggerak PKK ketika Rusli Habibie menjabat Gubernur Gorontalo dua periode,” ujar Mansir Mudeng, Selasa (01/10/2024).
Mansir menyebutkan, bahwa kedua paslon Gubernur Gorontalo tersebut memiliki modal untuk menjadi pilihan rakyat. Terlebih, Nelson dan Gusnar merupakan putra terbaik yang berasal dari Kabupaten Gorontalo.
“Kami yakin NKRIS akan memenangkan pertarungan Pilgub Gorontalo. Karena kemajuan Kabgor sudah terlihat jelas dan dapat dirasakan oleh rakyat,” imbuhnya.
Sementara itu, Juru Bicara (Jubir) pasangan GAS, Ghalib Lahidjun menegaskan, bahwa masyarakat sudah tahu siapa sebetulnya pemimpin yang layak memimpin Provinsi Gorontalo. Sosok Gusnar – Idah adalah jawabannya, sebab mereka sudah memiliki segudang pengalaman.
“Mereka sangat paham akan keinginan rakyat, bukan lagi menjual program, tapi melanjutkan apa yang telah dilakukan oleh gubernur terdahulu,” tegas Ghalib.
“Apalagi Gusnar Ismail yang pernah bersama Fadel Muhammad dan Idah Syahidah mendampingi Gubernur Rusli Habibie sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Gorontalo. Maka keduanya akan mampu membawa Gorontalo lebih maju lagi melalui program yang nyata,” sambungnya.
Untuk itu, kami sangat yakin rakyat Kabupaten Gorontalo akan memilih pasangan GAS. Terbukti saat blusukan mereka banyak menerima aspirasi program yang seperti mereka rasakan di masa Fadel Muhammad dan Rusli Habibie untuk terulang kembali.
“GAS menjadi pilihan rakyat kabupaten/kota di Provinsi Gorontalo yang berkarya nyata, bukan hanya berkata-kata,” tandas Lahidjun.
