GOSULUT.ID – Pimpinan dan anggota Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk membahas persoalan bencana di Gorontalo serta mengajukan proposal pembangunan infrastruktur jembatan di Kabupaten Pohuwato.
Dalam kunjungan tersebut, Komisi III diterima jajaran BNPB dari berbagai bidang, termasuk rehabilitasi, ekonomi, dan konstruksi infrastruktur. Anggota Komisi III DPRD Gorontalo, Sun Biki, menyampaikan bahwa pertemuan ini bertujuan untuk mengonsultasikan berbagai persoalan yang dihadapi daerah, khususnya dalam mitigasi bencana dan pembangunan infrastruktur penunjang.
“Kami dari Komisi III di bawah pimpinan Pak Anas Yusuf menyerahkan proposal pembangunan Jembatan Gantung Bina Jaya di Tamaila, Jembatan Randangan, serta pembangunan tanggul penanggulangan banjir di Sungai Randangan,” ujar Sun Biki.
Dari hasil konsultasi tersebut, BNPB memberikan arahan terkait beberapa proyek jembatan yang telah mendapat alokasi anggaran, di antaranya Jembatan Molowahu dan Jembatan Bulota di Kabupaten Gorontalo.
“Anggaran untuk proyek tersebut sudah tersedia, namun BNPB menghendaki adanya respons cepat dari pemerintah daerah agar pencairan dana bisa segera dilakukan,” jelas Sun Biki, yang juga merupakan politisi Partai Golkar.
Sementara itu, untuk Kabupaten Pohuwato, BNPB telah mengalokasikan hibah sekitar Rp 12 miliar untuk pembangunan tiga jembatan.
“Namun, BNPB menegaskan bahwa sebelum mengajukan proyek baru, pemerintah daerah harus menyelesaikan terlebih dahulu proyek yang telah dianggarkan sebelumnya,” imbuh Sun Biki