GOSULUT.ID – Fraksi Amanat Bangsa DPRD Provinsi Gorontalo sebagai gabungan antara aleg PAN dan PKB beranggapan investasi perkebunan kelapa sawit yang terus menerus dikhawatirkan memunculkan bom waktu.
“Pendapat fraksi investasi ini dikhawatirkan memunculkan bom waktu secara horizontal yang kian meruncing antara pihak masyarakat, pemerintah dan perusahaan,” ujar Femmy Kristina Udoki saat membacakan pandangan fraksinya, Senin (17/03/2025).
Ia menguraikan hal itu seperti tanah yang dirampas tanpa ganti rugi, kesepakatan tidak ditunaikan yang menumpuk menjadi persoalan baik perusahaan dengan masyarakat maupun dengan pemerintah.
“Di tambah pula dengan ketidakadilan perusahaan dengan buruh pekerja, jika buruh dan serta masyarakat bertemu pada satu titik persoalan yang memuncak tidak mustahil akan memunculkan sebuah ledakan persoalan berujung konflik merugikan semua pihak,” sambung Srikandi PAN itu.
Oleh karena itu fraksinya menyampaikan setuju dan menerima atas pembentukan pansus tentang permasalahan perkebunan kelapa sawit di gorontalo, khususnya di kabupaten gorontalo dan kabupaten boalemo.
“Dengan catatan pansus ini bisa menuntaskan masalah sawit dengan waktu tertentu dan disepakati bersama semua fraksi serta tetap mengedepankan rasa keadilan bagi masyarakat pemilik lahan dengan memperhatikan regulasi yang ada,” pungkasnya.
Share :
