GOSULUT.ID – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha menghadiri ajang internasional perhimpunan para pimpinan kota di asean atau Asean Mayora Forum (AMF) di Jakarta, Selasa (01/08/2023).
Kehadiran Wali Kota Gorontalo itu di AMF merupakan kedua kalinya. Dimana, Marten diundang sebagai tamu kehormatan dan pemateri sharing bestpractice. Adapun agenda tersebut mengangkat tema urgensi pemulihan ekonomi pasca pandemi dan menjawab tantangan regional, global.
Dalam sambutannya, Marten mengatakan, untuk mewujudkan ekonomi hijau (green economy), ia menitik beratkan pada pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang juga merupakan indikator SDGs.
“Kami tahun 2022 di Kota Gorontalo berhasil meraih rata – rata pencapaian SPM berada pada angka 88,69 persen,” Wali Kota Gorontalo.
Lebih lanjut, Marten menjelaskan, bahwa ekonomi hijau memiliki cakupan yang berhubungan dengan pengetasan kemiskinan.
“Maka, upaya yang kami lakukan adalah memberdayakan masyarakat lokal dengan memanfaatkan sumberdaya alam melalui Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM),” jelasnya.
“Kini Kota Gorontalo memiliki 14.697 UMKM yang produktif. Demi meningkatkan produktifitas UMKM yang ada, kami mengambil 3.343 UMKM untuk menjadi kelompok usaha binaan,” sambung Marten.