GOSULUT.ID – Rapat Kerja antara Komisi 4 DPRD Provinsi Gorontalo dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) selain membahas program dan kegiatan pada APBD tahun 2025 turut melahirkan gagasan mendorong lahirnya Peraturan Daerah (Perda) tentang kepemudaan.
“Setidaknya dispora perlu melahirkan program strategis kedepan, selain usulan gedung pemuda di tingkat propinsi, juga perlu mendorong adanya perda kepemudaan,” ujar Sekretaris Komisi 4, Ghalib Lahidjun, Senin (17/03/2025).
Menurutnya kepemudaan perlu mendapat perhatian serius karena selama ini belum ada program yang strategis selama ini lebih banyak pada kegiatan seremonial saja.
“Saat saya menjadi Ketua KNPI semenjak tahun 2018 sampai berakhir pada desember 2024, kegiatan itu hanya memperingati hari patriotik setiap tanggal 23 Januari, maksud saya cobalah buatkan program yang bisa menopang indeks pembangunan kepemudaan misalnya pengkaderan atau penguatan kapasitas kepemudaan,” ungkapnya.
Legislator Partai Golkar ini turut menyoroti mata anggaran sebesar Rp 1,1 Miliar yang hanya diperuntukkan pada program Pramuka dan Olahraga sementara kepemudaan tidak ada.
“Sekitar 900 juta anggaran diperuntukkan untuk Pramuka sisanya olahraga, nah untuk pemuda sendiri tidak ada, lebih baik diganti nama saja dinasnya, menjadi dinas pramuka dan olahraga,” imbuhnya.
Usulan Ghalib tersebut mendapat apresiasi positif dari Kepala Dispora, Danial Ibrahim. Bagi Mantan kadis Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM-PTSP), apa yang diusulkan Ghalib sangat sesuai dengan amanat Undang-undang (UU).
“Terkait perda memang kita harus ada karena ini memang amanat UU, Insyaallah kita perlu tindaklanjuti bila perlu setelah lebaran kita perlu adakan pertemuan kembali untuk membicarakan hal ini,” tandasnya.