GOSULUT.ID – Pemilu Legislatif baru-baru ini menjadi tanda-tanda kebangkitan Partai Golkar khususnya di Kabupaten Gorontalo. Capaian jumlah kursi yang diraih melampaui target maksimal, dari 8 kursi yang dibidik malah nyaris menembus 9 kursi atau hampir seperempat dari alokasi 40 kursi yang ada.
Prestasi ini menjadi gambaran bahwa partai Golkar telah kembali ke masa keemasan di 20 tahun sebelumnya, era mantan Bupati Gorontalo yang juga Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Gorontalo saat itu, Almarhum Achmad Pakaya.
Ya, selama ini induk dari 4 kabupaten itu dipimpin oleh tokoh dari luar partai Golkar yakni dua periode oleh Almarhum David Bobihoe yang notabene kiprahnya berangkat dari seorang birokrat tulen dan dua periode berikutnya adalah Ketua DPW PPP Provinsi Gorontalo, Nelson Pomalingo.
Salah satu politisi senior Partai Golkar Wasito Sumawiyono menyampaikan ahwa saat ini dirinya merasakan aroma kembalinya kejayaan partainya di Kabupaten Gorontalo.
“Saya sudah mencium bau-bauan atau aroma bahwa partai ini akan kembali jaya seperti dulu lagi,” ujarnya, Senin (04/03/2024).
Menurutnya, bila legislatif saat ini sudah dikuasai oleh Partai Golkar maka target selanjutnya adalah menyasar tampuk jabatan nomor 1 di eksekutif pada pemilihan kepala daerah yang tinggal menghitung bulan.
Anggota DPRD Provinsi Gorontalo itu optimis bila partainya mampu merebut kursi singgasana Bupati Gorontalo untuk periode berikutnya dengan bercermin pada hasil pileg.
“Kemenangan partai Golkar di kabupaten Gorontalo pada pileg ini merupakan hasil kerja keras dari semua kader dan elemen partai, artinya mesin partai bergerak secara keseluruhan ke seluruh masyarakat dan wilayah di daerah itu, maka saya yakin hal yang sama akan dilakukan menghadapi pilkada mendatang, tentu juga dengan mengerahkan seluruh kekuatan, potensi dan mesin partai, bila legislatif dan eksekutif kita kuasai maka Golkar Kabgor capai masa keemasan. maka sudah saatnya kursi bupati selanjutnya adalah milik Partai Golkar,” pungkasnya.
