GOSULUT.ID – Peringatan hari ulang tahun (HUT) ke- 23 Provinsi Gorontalo bukan semata-mata mengenang dan berbagi cerita, bukan sekedar bergembira atau sekedar sebuah kegiatan seremonial belaka.
Hal ini diungkapkan Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Paris RA Jusuf saat memimpin sidang istimewa Paripurna ke 131, Selasa (5/12/2023).
Aleg Golkar ini melanjutkan, peringatan HUT adalah sebagai wahana retrospektif, introspektif dan prospektif. Retrospektif adalah berupaya untuk menengok masa lalu sebagai sebuah mata rantai sejarah dan sebuah masa lalu adalah sangat bernilai sebagai referensi, menapaki masa kini dan masa depan.
“Introspeksi, kita jadikan sebagai sarana mawas diri atau introspeksi diri, dengan demikian setiap etape perjalanan kedepan akan bermakna karena mampu memberikan jawaban atas persoalan kekinian serta responsif dengan tantangan. kemudian prospektif kita berusaha dan berupaya mendesain atau merancang sebuah masa depan berdasarkan realita dan dinamika kekinian tanpa melupakan nilai-nilai dan peristiwa bersejarah dimasa lalu,” tuturnya.
Ia menegaskan, sebagai masyarakat provinsi gorontalo wajib bersyukur dengan
hari kelahiran provinsi gorontalo menjadi inspirasi dan motivasi untuk mengisi kembali setiap detik perjuangan kehidupan daerah dengan karya nyata.
“Kita bingkai catatan perjalanan hari ini dan kedepan dengan kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas demi meraih cita-cita masa depan yang lebih baik,” pungkasnya.