Scroll ke bawah untuk membaca
Kontrol

Karantina Gorontalo Dukung Peningkatan Kualitas dan Penyerapan Hasil Pertanian Daerah

142
×

Karantina Gorontalo Dukung Peningkatan Kualitas dan Penyerapan Hasil Pertanian Daerah

Sebarkan artikel ini

GOSULUT.ID – Karantina Gorontalo turut serta menghadiri kegiatan Panen Padi bersama Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, yang digelar di Penggilingan Padi Lestari (Kelompok Tani Tunas Harapan), Desa Sukamakmur Utara, Kecamatan Tolangohula, Kabupaten Gorontalo, Rabu (19/03). Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada pemanenan padi, tetapi juga diisi dengan sosialisasi tentang penyerapan gabah/beras dan jagung oleh Perum Bulog.

Kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Daerah Provinsi Gorontalo dalam mendorong pertumbuhan ekonomi sektor pertanian. Sektor ini memegang peranan penting dalam perekonomian Gorontalo, memberikan kontribusi signifikan terhadap pendapatan daerah.

Scroll untuk lanjut membaca
Advertisement

Kepala Karantina Gorontalo, RM. Ende Dezeanto saat menghadiri acara tersebut menyampaikan komitmen Karantina Gorontalo dalam mendukung sektor pertanian daerah. “Karantina Gorontalo berperan penting dalam menjaga keberlangsungan sektor pertanian di Gorontalo. Kami memastikan tidak ada Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) yang masuk atau keluar dari provinsi ini, sehingga tanaman tetap sehat dan produktif,” ujar Ende.

Lebih lanjut, Ende menjelaskan bahwa Karantina Gorontalo juga bertugas menjaga kualitas komoditas pertanian yang akan dilalulintaskan, seperti jagung dan beras. Hal ini penting untuk memastikan produk pertanian Gorontalo tetap berkualitas hingga sampai ke daerah tujuan.

“Kami melakukan pemeriksaan fisik dan laboratorium secara menyeluruh sebelum komoditas pertanian dilalulintaskan. Tujuannya adalah untuk memastikan tidak ada hama atau penyakit yang terbawa, sehingga kualitas produk tetap terjaga,” jelas Ende.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Gorontalo fokus pada visi “Gorontalo Maju dan Sejahtera” melalui lima program unggulan, Agromaritim, Sumberdaya Manusia, Pariwisata, UMKM, dan Infrastruktur.

“Dalam sector Agromaritim, prioritas diberikan pada peningkatan produksi dan hilirisasi pertanian, khususnya padi dan jagung. “Kami sangat menyadari, bahwa sektor pertanian khususnya padi dan jagung, memiliki peran yang sangat penting dan strategis dalam pembangunan Provinsi Gorontalo,” ujar Gusnar, menekankan kontribusi sektor ini terhadap ketahanan pangan dan perekonomian daerah.

Gusnar menambahkan Pemerintah Provinsi Gorontalo terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan petani melalui berbagai program dan kegiatan. Salah satunya adalah dengan memberikan dukungan kepada Karantina Gorontalo dalam menjalankan tugasnya menjaga kesehatan tanaman dan kualitas komoditas pertanian.

Menanggapi pernyataan Gubernur Gorontalo, Ende menyoroti potensi besar komoditas jagung Gorontalo. Menurut data lalu lintas dari Best Trust (Barantin Electronic System for Transaction and Utility Services Technology), selama Januari dan Februari 2025, sekitar 41.700 ton jagung telah dikirim keluar dari Provinsi Gorontalo, dengan nilai ekonomi diperkirakan mencapai 302,5 miliar rupiah.

“Ini menunjukkan bahwa jagung merupakan salah satu komoditas unggulan Gorontalo. Kami akan terus mendukung petani jagung dengan memastikan kualitas produk mereka tetap terjaga,” tegas Ende.

Ende sampaikan kegiatan Panen Padi ini juga menjadi ajang sosialisasi bagi petani mengenai program penyerapan gabah/beras dan jagung oleh Perum Bulog. Program ini diharapkan dapat membantu petani dalam memasarkan hasil panen mereka dengan harga yang stabil. Dengan sinergi antara pemerintah daerah, Karantina Gorontalo, dan petani, diharapkan sektor pertanian Gorontalo dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi perekonomian daerah.

“Kegiatan ini juga sejalan dengan pernyataan Kepala Badan Karantina Indonesia, Bapak Sahat M Panggabean, yang mendukung penuh Program Asta Cita pemerintahan, yaitu mewujudkan swasembada pangan dan menjaga negeri sesuai amanat Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2019 tentang Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan, ” imbuhnya.

Menutup wawancara Karantina Gorontalo berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam mendukung program-program pemerintah demi kemajuan sektor pertanian dan kesejahteraan masyarakat.

Share :  
error: Content is protected !!