GOSULUT.ID – Raut muka ratusan warga dari berbagai kelurahan di Kota Gorontalo yang memadati halaman Gedung Belle Limbui nampak sumringah. Mereka seakan tidak peduli dengan rintik hujan yang membasahi, sebab semua seakan terbayarkan dengan apa yang akan diterima.
Ya, masyarakat yang pada umumnya merupakan pelaku usaha kecil ini menerima bantuan dari Pemerintah Provinsi Gorontalo dalam hal ini Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan.
Bantuan ini bagai musafir yang baru saja menemukan mata air ditengah gurun pasir setelah sekian lama mencarinya. Syukur Alhamdulillah tutur sejumlah warga ketika aspirasi yang mereka benar-benar harapkan itu berhasil diperjuangkan dan diwujudkan Srikandi DPRD Provinsi Gorontalo, Meyke M Camaru.
Memang bantuan usaha menjadi salah satu perhatian Legislator dari Partai Golkar itu kedalam pokok-pokok pikirannya (Pokir) Dalam setiap kesempatan atau kegiatan reses, Doktor Hukum itu kerap mendorong masyarakat memanfaatkan bantuan-bantuan yang digulirkan oleh pemerintah khususnya dalam menopang usaha.
“Saya selalu meminta warga agar memasukkan permohonan bantuan bahkan sampai membuatkan proposal mereka, ini saya lakukan semata-mata membantu usaha mereka setidaknya bisa bertahan ditengah kondisi ekonomi kita saat ini,” Ujarnya.
Ia bersyukur dengan upaya yang dilakukan karena menjelang tutup tahun ini bisa merealisasikan bantuan yang bernilai Rp 1,2 juta kepada 416 penerima yang pada hari itu tuntas disalurkan semuanya.
“Kebanyakan warga ini adalah memiliki warung makan, penjual nasi kuning, pedagang minuman dan kue dan sebagainya, bantuan yang diterima berwujud bahan pokok, seperti 1 Koli beras, lusinan minyak goreng, dan puluhan kilo gula pasir. Berkat penyaluran yang dilakukan oleh Dinas bersangkutan, Alhamdulillah secara keseluruhan tepat sasaran,” jelasnya
Meyke berharap bantuan tersebut tetap ada di tahun depan mengingat situasi ekonomi saat ini masih carut marut, apalagi pasca pandemi covid-19 baru saja melanda seluruh dunia termasuk Indonesia khususnya provinsi gorontalo.
“Banyak pelaku UMKM kita gulung tikar gara-gara wabah Corona, pembatasan aktivitas masyarakat membuat mereka menutup usaha, maka pasca ini adalah kesempatan untuk bangkit, nah bantuan inilah menjadi suplemen utama pembangkit usaha dari keterpurukan. Saya berharap bantuannya dapat memberi dampak yang sangat positif bagi usaha,” pungkasnya.
