GOSULUT.ID – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar pada tahun 2023 lalu, telah merekomendasikan 4 nama untuk maju sebagai Calon Gubernur Gorontalo.
Berdasarkan informasi yang diterima, bahwa 4 nama tersebut ialah Marten Taha, Idah Syahidah, Roem Kono dan Syarif Mbuinga.
“Namun yang sudah mengambil rekomendasi tersebut yaitu Marten Taha dan Idah Syahidah. Tetapi untuk Roem Kono belum datang mengambilnya, sedangkan Syarif Mbuinga saat ini telah maju DPD RI melalui independen,” kata para Kader Golkar saat ditemui GOSULUT.ID, Senin (22/01/2024).
Menurut mereka, nama-nama yang telah direkomendasikan untuk maju sebagai Calon Gubernur itu memiliki tugas bagaimana bekerja memenangkan Pileg dan Pilpres untuk kebesaran Partai Golkar di Provinsi Gorontalo.
“Belakangan ini, ketambahan satu nama yaitu Tonny Uloli. Jadi Calon Gubernur Partai Golkar sudah menjadi lima. Maka semua harus turun bagaimana memenangkan Golkar di Provinsi Gorontalo serta Capres Prabowo-Gibran,” ujar mereka.
Waktu dimintai tanggapan, Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Gorontalo, Hendra Hemeto membenarkan kalau pada tahun 2023 kemarin DPP Golkar sudah merekomendasikan 4 nama untuk Calon Gubernur Gorontalo, namun di tahun 2024 lahir lagi satu nama Tonny Uloli.
“Tugas mereka turun di daerah guna memenangkan Pileg untuk kemenangan Partai Golkar dan Pilpres yang secara bersamaan, karena menjadi satu kesatuan tidak bisa dipisahkan,” kata Hendra saat dihubungi melalui telepon Whatsapp, Senin (22/01).
Secara terpisah H. Roem Kono waktu dimintai tanggapan terkait namanya yang masuk dalam rekomendasi DPP Partai Golkar menuturkan, bahwa saat ini ia fokus bekerja Pileg untuk maju DPR RI.
“Dan membantu memenangkan Partai Golkar di Kabupaten/Kota serta memenangkan calon Presiden Prabowo-Gibran di Provinsi Gorontalo,” tutur Roem saat ditemui di kediamannya, Senin (22/01).
“Jadi kita selesaikan dulu Pileg dan Pilpres, baru bicara siapa calon Gubernur Gorontalo. Mari bekerja untuk kepentingan partai dan memenangkan Capres Prabowo-Gibran, itu paling penting. Biarkan rakyat menilai siapa calon tepat memimpin daerah ini,” sambungnya.
Terakhir, Roem Kono yang juga sebagai Duta Besar RI untuk Bosnia dan Herzegovina mengucapkan, selamat Hari Patriotik 23 Januari 1942 ke-82 tahun.
“Semoga perjuangan tokoh pejuang kita Nani Wartabone bersama rakyat Gorontalo bersatu melawan para penjajah saat itu, kita implementasikan persatuan saat itu untuk saling bergandengan tangan dengan seluruh tokoh-tokoh Gorontalo ditingkat nasional bagaimana berfikir untuk kemajuan daerah dan keluar dari provinsi termiskin ke-5 di Indonesia,” tandasnya.