GOSULUT.ID – 7 (tujuh) fraksi DPRD Provinsi Gorontalo menyetujui dan menerima Ranperda perubahan APBD Provinsi Gorontalo tahun anggaran 2024 melalui pelaksanaan sidang paripurna ke 152 yang digelar Senin (19/08/2024).
“Setelah kita mengikuti dan mendengarkan pemandangan umum fraksi terhadap ranperda tentang perubahan apbd provinsi gorontalo tahun anggaran 2024, bahwa 7 fraksi yang ada di dprd semuanya menerima dan mengharapkan untuk ditindaklanjuti sesuai dengan mekanisme dan peraturan dprd provinsi gorontalo, ” Ungkap Ketua DPRD, Paris RA Jusuf.
Ia menyampaikan, setelah DPRD menyetujui dan menerima Ranperda tersebut, terhitung mulai saat itu juga akan dilakukan pembahasan oleh badan anggaran dengan TAPD dan OPD terkait.
“Ranperda ini akan dibahas mulai hari ini setelah selesai rapat paripurna ini oleh badan anggaran bersam asam a dengan tim anggaran pemerintah daerah (tapd) beserta opd terkait,” Sambungnya.
Paris berharap pembahasan yang dilakukan antara pihak legislatif dan eksekutif dapat berjalan lancar sesuai dengan agenda kerja yang telah diatur di DPRD.
“Diharapkan pembahasannya bisa berjalan lancar, sehingga sesuai dengan agenda kerja dprd. untuk pembicaraan tingkat II terhadap ranperda ini akan dilaksanakan pada tanggal 26 agustus 2024,” tandasnya.
Sementara itu penjabat Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin menyampaikan Ranperda Perubahan APBD secara garis besar didasari oleh empat pertimbangan, pertama yaitu penyesuaian pendapatan asli daerah dengan adanya kenaikan target retribusi pada pelayanan di RSUD Hasri Ainun Habibie sebesar Rp13,3 miliar.
“Kedua, evaluasi terhadap pelaksanaan dan penyerapan anggaran belanja operasional, belanja modal, belanja tidak terduga, serta belanja transfer, dan ketiga yaitu penyesuaian siapa hasil audit LUPA tahun 2023 oleh BPK RI. Sementara pertimbangan terakhir menyangkut pendanaan program kegiatan operasional dan teknis pada setiap organisasi perangkat daerah, ” Jelasnya.