Scroll ke bawah untuk membaca
Kota Gorontalo

Tak Terima Dipukul, Seorang Pria di Kota Gorontalo Tikam Temannya hingga Tewas

2323
×

Tak Terima Dipukul, Seorang Pria di Kota Gorontalo Tikam Temannya hingga Tewas

Sebarkan artikel ini

GOSULUT.ID – Seorang pria berinisial RM (30) warga Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo nekat menikam temannya sendiri YL (29) warga Kelurahan Tomulobutao, Kecamatan Dungingi.

Tragedi berdarah itu terjadi di salah satu lapak buah yang ada di jalan Kalimantan, Kelurahan Dulalowo Timur, Kecamatan Kota Tengah pada Jumat (11/04/2025) dini hari pukul 06.30 Wita.

Scroll untuk lanjut membaca
Advertisement

Kapolresta Gorontalo Kota Kombespol Ade Permana melalui Kasat Reskrim AKP Akmal Novian Reza membenarkan hal tersebut, dimana usai melakukan penikaman, RM (30) langsung menyerahkan diri ke Mapolsek Kota Tengah.

Peristiwa tersebut, kata Akmal, terjadi akibat keduanya sudah dalam pengaruh minuman keras.

Dimana awalnya korban YL dan pelaku RM bersama beberapa saksi minum bersama di rumah pemilik lapak buah, kemudian bersama-sama menuju lapak yang ada di Jalan Kalimantan, karena buah yang dipesan akan tiba.

Lebih lanjut, ia membeberkan, setelah tiba di lapak, korban YL yang sudah dalam pengaruh miras langsung memukul orang-orang yang ada di lapak, termasuk pelaku RM.

“Saat itu RM yang sama-sama dalam pengaruh miras pun tidak terima dengan perlakuan korban YL, lalu masuk kedalam lapak dan mengambil pisau kemudian menusuk YL sebanyak lima kali sampai YL terjatuh,” bebernya.

“Jadi motif penganiayaan dengan menggunakan sajam ini adalah RM tidak terima dipukul oleh korban YL tanpa alasan yang jelas. Sementara keduanya sudah dalam pengaruh minuman keras sehingga tidak bisa lagi menahan emosi,” sambung Kasat Reskrim Polresta Gorontalo Kota tersebut.

Lanjut Akmal, akibat penikaman tersebut YL mengalami tiga luka di dada, 1 luka diperut dan 1 luka di tangan kiri, dan korban YL telah dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit.

“Saat ini pelaku RM beserta barang bukti sebilah pisau dapur sudah diserahkan ke Polresta Gorontalo Kota untuk penyidikan lebih lanjut,” tutupnya.

Share :  
error: Content is protected !!