GOSULUT.ID – Calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo (Kabgor) akan lakukan tes wawancara pada Selasa (15/4) hari ini, yang akan diikuti para peserta yaitu Adries Amir, Abd Manaf Dunggio, Haris Suparto Tome, Cokro R Katili, Rahmat Abdul Wahab Pomalingo, Sumanti Maku, Rahmat Dony Lahatie, Safwan Tahir Bano, Suganda A Makmur, Bambang Supriyanto, Haris Latif, Yusran Lapananda dan Ismail Akase.
Menjadi Sekda bukanlah karena faktor kedekatan atau sebagai balas budi seorang penguasa pada mereka yang berjasa dalam sebuah perjuangan atau hanya berdasarkan suka atau tidak suka.
Namun paling ideal seorang calon Sekda, harus komunikator, koordinator, dinamisator, dan memiliki kemampuan memimpin. Sekda juga harus mampu membina administrasi dan aparatur pemerintah daerah.
Karena tanggung jawab seorang Sekda sangat penting, dalam membantu tugas kepala daerah menyusun kebijakan, kemudian mengkoordinasikan dinas daerah dan lembaga teknis daerah serta mengkoordinasikan pelaksanaan tugas satuan kerja perangkat daerah, dan memantau, mengawasi, serta mengevaluasi pelaksanaan kebijakan pemerintah daerah.
Jika melihat kondisi Kabupaten Gorontalo saat ini, yang perlu melakukan pembenahan terkait pengelolaan keuangan daerah yang terkesan Amburadul dan persoalan Moral yang melanda oknum pejabat di daerah ini yang menghiasi media dan dunia maya.
Maka situasi ini, membuat Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi dan Wabup Tonny S. Junus diminta untuk melihat rekam jejak para calon Sekda Kabgor, agar pemerintahan ST12 sukses dalam menjalankan roda pemerintahan di daerah ini.
Terkait semua itu, mulai muncul nama-nama calon kuat Sekda Kabgor, seperti Dr. Bambang Supriyanto, Dr. Manaf Dungio, Dr. Sumanti Maku, Dr. Safwan Bano, Dr. Yusran Lananda, Haris Tome, S.T, M.T yang ramai dibicarakan oleh para Aparatur Sipil Negara (ASN) saat berada di GOR David Tony, Senin (14/4) kemarin dalam acara pemeriksaan Aset Kederaan roda empat dan dua oleh Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi beserta Ketua DPRD, Zulfikar Usira dan aparatur Kejari Limboto.
Untuk itu, menurut mereka siapa-pun yang lolos tiga besar calon sekda cepat diserahkan ke Gubernur Gorontalo dan diteruskan ke Kemendagri, terkait tiga nama hasil pilihan Bupati Gorontalo.
Agar daerah ini segera memiliki Sekda Definitif, apalagi Kabupaten Gorontalo membutuhkan perbaikan dalam segala hal, sehingga 12 program pemerintahan ST12 bisa segera berjalan di tahun ini.
Share :
