GOSULUT.ID – Palang Merah Indonesia (PMI) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) XXII dari tanggl 8 hingga 10 Desember bertempat di Hotel Sultan Convention Center Jakarta, Senin (09/12/2024). Munas ini menandai berakhirnya kepengurusan masa bakti tahun 2019-2024 di bawah kepemimpinan Jusuf Kalla.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pengurus dari seluruh daerah salah satunya PMI Provinsi Gorontalo yang di nakhodai Ishak Liputo bersama PMI Kabupaten Gorontalo Roni Sampir, PMI Kota Gorontalo Jusmiati Taha Kiai Demak, PMI Bone Bolango Santi Harun, PMI Gorontalo Utara Muksin Badar dan PMI Pohuwato Worang Daud, yang turut didampingi Delegasi PMI Provinsi yakni Jusuf Puhi, Danial Ibrahim, Hariyanto Huntua Ramlah Habibie, Leisyawati Ali Marwan Ngiu dan Yahya Ibrahim beserta staf markas Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Ketua PMI Provinsi Gorontalo, Ishak Liputo dalam keterangannya menyampaikan bahwa penyelenggaraan Munas dalam rangka membahas tata tertib sebagaimana yang telah diatur dalam Anggaran Dasar Anggaran Rumah
Tangga (AD/ART) dan laporan pertanggung jawaban pengurus.
Terkait pertanggungjawaban, Ishak Liputo menilai penjelasan dan paparan yang dilaporkan telah sangat sesuai dengan mekanisme dan AD/ART.
“Untuk itu, kami dari PMI Provinsi Gorontalo bersama pengurus seluruh kabupaten kota menerima laporan pertanggungjawaban dari kepengurusan bapak Jusuf Kalla dan meminta serta mendukung beliau melanjutkan kembali periode berikutnya,” Ujarnya. Bukan saja itu, kepemimpinan Jusuf Kalla sangat diakui oleh luar negeri atau internasional ini terbukti datang dari Bulan Sabit Merah.
Ishak melanjutkan, ada beberapa hal penting yang akan disampaikan pada pembahasan Munas dan patut mendapat perhatian.
“Yaitu penegasan terhadap disiplin organisasi. Kami menilai ada gerakan-gerakan yang tidak beretika dan dilakukan secara internal oleh beberapa PMI. Ini perlu penegasan, bahwa PMI bukan organisasi politik tapi merupakan organidasi kemanusiaan, ” imbuh dia.
Ishak berharap pelaksanaan Munas XXII dapat sejalan dengan baik, aman dan lancar khususnya dalam pembahasan dan penyusunan program- program kedepan.
“Kami juga akan bicara pada Munas nanti dalam kerangka 5 tahun ke depan organisasi ini, “Tandasnya.
