GOSULUT.ID – DPRD Provinsi Gorontalo melalui Pansus Aset ingin pemerintah provinsi (pemprov) memiliki rumah singgah secara permanen dan tidak lagi ngontrak seperti yang ada di Kota Manado, Sulawesi Utara.
“Statusnya saat ini masih kontrak kedepan perwakilan perlu antisipasi dan berupaya agar punya sendiri,” Kata Ketua Pansus Aset, AW Thalib, Sabtu (08/06/2024).
Ia beralasan, karena kapasitas yang dimiliki masih terbatas sementara warga gorontalo yang berobat juga membawa keluarga atau pendamping selama berada di Manado.
“Yang ada sekarang baru 10 tempat tidur, perlu dikembangkan lagi, mungkin bisa jadi 50, mengingat ada sebagian warga kita yang tidak bisa mengakses kesini karena terbatas sehingga masih mencari kos- kosan atau penginapan, kan kasihan apalagi pasien butuh pendamping minimal 1 orang,” pintanya.
Menurutnya, kondisi tersebut sudah harus dipikirkan oleh eksekutif dari saat ini dengan mengupayakannya lewat APBD.
“Anggaran kesehatan kita ada 10 persen dari APBD, kan ini juga bisa menyasar untuk mempersiapkan rumah singgah yang baik dan representatif, tidak hanya yang ada di Manado tapi juga di daerah lain, seperti di Makassar dan Jakarta,” Tutupnya.
