GOSULUT.ID – Pimpinan dan anggota DPRD Provinsi (Deprov) Gorontalo beserta seluruh jajaran sekretariat melakukan audiensi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI bertempat di ruang sidang paripurna, Senin (10/11/2025).
Ketua DPRD, Thomas Mopili dalam pengantarnya menyampaikan upaya pemberantasan korupsi tidak hanya bertumpu pada penindakan, tetapi juga harus dibarengi dengan langkah-langkah pencegahan yang sistematis dan berkelanjutan.
“Dan agenda audiens seperti ini menjadi bagian terpenting dari edukasi publik dan penguatan integritas lembaga, agar semangat good governance dapat tertanam dalam setiap sendi pemerintahan,” tuturnya.
Ia melanjutkan, disadari bahwa dalam menjalankan fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan, DPRD memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan seluruh kebijakan daerah berpihak pada kepentingan rakyat serta dilaksanakan dengan prinsip kejujuran dan keterbukaan.
“Oleh karena itu, kami menyambut baik program-program KPK dalam mendorong penerapan sistem pencegahan korupsi terintegrasi, termasuk optimalisasi monitoring center for prevention (mcp) dan penggunaan teknologi digital dalam pengelolaan pemerintahan daerah,” Tutur aleg Golkar tersebut
Thomas berharap melalui kegiatan audiens dan sosialisasi ini, akan lahir sinergi yang lebih kuat antara KPK pemerintah daerah, dprd, dan seluruh pemangku kepentingan dalam membangun gorontalo yang berintegritas, bebas dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme.
“Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai momentum refleksidan komitmen bersama untuk terus menjaga amanah rakyat dengan penuh tanggung jawab dan kejujuran. semoga apa yang kita lakukan hari ini menjadi langkah nyata menuju pemerintahan yang bersih, efektif, dan terpercaya,” tandasnya.
